Oleh Piper Weiss
Empat belas bulan setelah Pangeran William dan Kate Middleton pergi berbulan madu ke sebuah pulau pribadi di daerah Seychelles, foto-foto liburan pribadi mereka itu kini tersebar ke publik.
Momen yang amat privat bagi pasangan itu terpampang di sampul Woman’s Day, sebuah tabloid Australia, dan menyebar amat cepat di Internet.
Bagi pihak Istana, bocornya foto-foto bulan madu ini adalah simbol pengkhianatan media yang tidak menghargai privasi anggota kerajaan — seperti halnya yang terjadi pada peristiwa tewasnya Putri Diana yang tragis.
Tetapi bagi seorang fotografer anonim, yang bertugas mengambil gambar William-Kate, ini bisa jadi berarti uang berlimpah.
“Gambar apa pun yang diambil dari bulan madu William-Kate akan berharga paling tidak $ 500. Tetapi karena dalam gambar ini, Kate terlihat hanya mengenakan bikini, saya kira harganya bisa mencapai $ 1 juta,” kata wartawan hiburan Jo Piazza kepada Yahoo! Shine.
Tabloid Woman’s Day sendiri tidak mengonfirmasi detail apa pun seputar cara mereka mendapatkan foto itu (atau berapa harganya). Kecurigaan kini mengarah ke fotografer Inggris sendiri, yang di masa lalu sering melanggar permintaan privasi demi berita yang menjual.
Lalu mengapa foto-foto itu baru muncul lebih dari setahun kemudian? Tom Skyes dari The Daily Beast menduga, “siapa pun yang secara diam-diam menugaskan fotografer untuk mengambil gambar, mengubah pikirannya tentang menghargai privasi Istana. Si fotografer lalu dipaksa menunggu beberapa waktu sebelum menjual foto-foto itu.”
Terkuaknya foto-foto bulan madu William-Kate telah membuat pasangan itu terusik. “Bulan madu Duke dan Duchess of Cambridge adalah kegiatan privat, dan kami meminta agar privasi mereka dihargai,” kata perwakilan Istana kepada CelebBuzz.
Ternyata permintaan itu terlalu sulit untuk disanggupi. Di sampul Woman’s Day, Kate Middleton terlihat berbikini hitam, berjalan bergandengan tangan dengan suaminya yang hanya bercelana pendek.
Mereka terlihat sangat menikmati bulan madu di pulau pribadi — tanpa sadar dari kejauhan ada fotografer yang mengintai.
sumber: yahoo
Empat belas bulan setelah Pangeran William dan Kate Middleton pergi berbulan madu ke sebuah pulau pribadi di daerah Seychelles, foto-foto liburan pribadi mereka itu kini tersebar ke publik.
Momen yang amat privat bagi pasangan itu terpampang di sampul Woman’s Day, sebuah tabloid Australia, dan menyebar amat cepat di Internet.
Bagi pihak Istana, bocornya foto-foto bulan madu ini adalah simbol pengkhianatan media yang tidak menghargai privasi anggota kerajaan — seperti halnya yang terjadi pada peristiwa tewasnya Putri Diana yang tragis.
Tetapi bagi seorang fotografer anonim, yang bertugas mengambil gambar William-Kate, ini bisa jadi berarti uang berlimpah.
“Gambar apa pun yang diambil dari bulan madu William-Kate akan berharga paling tidak $ 500. Tetapi karena dalam gambar ini, Kate terlihat hanya mengenakan bikini, saya kira harganya bisa mencapai $ 1 juta,” kata wartawan hiburan Jo Piazza kepada Yahoo! Shine.
Tabloid Woman’s Day sendiri tidak mengonfirmasi detail apa pun seputar cara mereka mendapatkan foto itu (atau berapa harganya). Kecurigaan kini mengarah ke fotografer Inggris sendiri, yang di masa lalu sering melanggar permintaan privasi demi berita yang menjual.
Lalu mengapa foto-foto itu baru muncul lebih dari setahun kemudian? Tom Skyes dari The Daily Beast menduga, “siapa pun yang secara diam-diam menugaskan fotografer untuk mengambil gambar, mengubah pikirannya tentang menghargai privasi Istana. Si fotografer lalu dipaksa menunggu beberapa waktu sebelum menjual foto-foto itu.”
Terkuaknya foto-foto bulan madu William-Kate telah membuat pasangan itu terusik. “Bulan madu Duke dan Duchess of Cambridge adalah kegiatan privat, dan kami meminta agar privasi mereka dihargai,” kata perwakilan Istana kepada CelebBuzz.
Ternyata permintaan itu terlalu sulit untuk disanggupi. Di sampul Woman’s Day, Kate Middleton terlihat berbikini hitam, berjalan bergandengan tangan dengan suaminya yang hanya bercelana pendek.
Mereka terlihat sangat menikmati bulan madu di pulau pribadi — tanpa sadar dari kejauhan ada fotografer yang mengintai.
sumber: yahoo
0 komentar:
Posting Komentar