Ghiboo.com - Katanya, jatuh cinta berjuta indahnya. Tapi kini, mungkin lebih tepat menjadi jatuh cinta berjuta manfaatnya.
Profesor Stephanie Ortigue dari University of Syracuse menemukan bahwa seseorang hanya memerlukan waktu kurang dari lima detik untuk jatuh cinta pada lawan jenis.
Bahan kimia yang baik di otak, seperti oksitosin, adrenalin dan vasopresin, juga meningkat jumlahnya ketika seseorang merasa tertarik dengan lawan jenis.
Nah, jika Anda menyukai seseorang? Jangan dipendam. Ternyata, memiliki pasangan jauh lebih menyehatkan daripada jadi jomblo lho.
Cinta membunuh rasa sakit
Penelitian di tahun 2010 oleh peneliti Stanford University School of Medicine menemukan bahwa cinta bisa bekerja lebih efektif membunuh rasa sakit. Selain itu, mereka yang memandangi foto pasangannya, cenderung dapat menahan rasa sakit dibandingkan mereka yang tidak.
Jantung sehat
Hasil riset dari University of Pittsburgh di tahun 2011 menemukan, perempuan yang bahagia dalam pernikahannya cenderung lebih rendah mengalami penyakit jantung dibandingkan wanita yang tidak bahagia atau stres dari pernikahannya.
Bikin Anda lebih pintar
Jatuh cinta memberikan efek menenangkan pada tubuh dan pikiran dengan meningkatkan pertumbuhan saraf. Selain itu juga membantu memulihkan sistem saraf dan meningkatkan daya ingat dengan memicu pertumbuhan sel-sel otak baru.
Melawan kanker
Penelitian juga menunjukkan bahwa mencintai seseorang dapat menetralkan emosi negatif yang mempengaruhi kekebalan tubuh, endokrin dan fungsi kardiovaskular. Hasil riset dari University of Lowa menemukan pasien kanker ovarium yang memiliki hubungan personal yang kuat dan erat, lebih mungkin memiliki aktivitas sel darah putih yang kuat di sekitar tumornya.
Menurunkan kolesterol
Penelitian telah menunjukkan bahwa mengekspresikan perasaan kasih sayang dapat mengurangi kadar kolesterol. Sebuah penelitian dalam Human Communication Research menemukan, orang yang mengungkapkan perasaannya kepada teman, keluarga atau pasangannya, memiliki tingkat kolesterol lebih rendah.
Membuat Anda terlihat lebih muda
Endorphin yang diproduksi tubuh ketika Anda jatuh cinta dapat meningkatkan peredaran darah ke kulit. Hasilnya, kulit tetap lembut dan halus, serta mengurangi pengembangan keriput.
Bikin fokus
Menaruh foto orang yang disayangi membantu mengaktifkan beberapa bagian otak yang berhubungan dengan motivasi dan fokus. Jadi, kalau produktivitas kerja menurun, coba pandangi foto orang yang Anda sayang.
Menormalkan tekanan darah
Sebuah penelitian menunjukkan tekanan darah seseorang lebih rendah ketika Anda menghabiskan waktu bersama orang yang Anda kasihi. Hasil riset di University of North Carolina menemukan bahwa pasangan yang saling memeluk dan berbicara satu sama lain, memiliki kadar oksitosin yang tinggi. Ini juga memberikan keuntungan untuk menurunkan tekanan darah.
Profesor Stephanie Ortigue dari University of Syracuse menemukan bahwa seseorang hanya memerlukan waktu kurang dari lima detik untuk jatuh cinta pada lawan jenis.
Bahan kimia yang baik di otak, seperti oksitosin, adrenalin dan vasopresin, juga meningkat jumlahnya ketika seseorang merasa tertarik dengan lawan jenis.
Nah, jika Anda menyukai seseorang? Jangan dipendam. Ternyata, memiliki pasangan jauh lebih menyehatkan daripada jadi jomblo lho.
Cinta membunuh rasa sakit
Penelitian di tahun 2010 oleh peneliti Stanford University School of Medicine menemukan bahwa cinta bisa bekerja lebih efektif membunuh rasa sakit. Selain itu, mereka yang memandangi foto pasangannya, cenderung dapat menahan rasa sakit dibandingkan mereka yang tidak.
Jantung sehat
Hasil riset dari University of Pittsburgh di tahun 2011 menemukan, perempuan yang bahagia dalam pernikahannya cenderung lebih rendah mengalami penyakit jantung dibandingkan wanita yang tidak bahagia atau stres dari pernikahannya.
Bikin Anda lebih pintar
Jatuh cinta memberikan efek menenangkan pada tubuh dan pikiran dengan meningkatkan pertumbuhan saraf. Selain itu juga membantu memulihkan sistem saraf dan meningkatkan daya ingat dengan memicu pertumbuhan sel-sel otak baru.
Melawan kanker
Penelitian juga menunjukkan bahwa mencintai seseorang dapat menetralkan emosi negatif yang mempengaruhi kekebalan tubuh, endokrin dan fungsi kardiovaskular. Hasil riset dari University of Lowa menemukan pasien kanker ovarium yang memiliki hubungan personal yang kuat dan erat, lebih mungkin memiliki aktivitas sel darah putih yang kuat di sekitar tumornya.
Menurunkan kolesterol
Penelitian telah menunjukkan bahwa mengekspresikan perasaan kasih sayang dapat mengurangi kadar kolesterol. Sebuah penelitian dalam Human Communication Research menemukan, orang yang mengungkapkan perasaannya kepada teman, keluarga atau pasangannya, memiliki tingkat kolesterol lebih rendah.
Membuat Anda terlihat lebih muda
Endorphin yang diproduksi tubuh ketika Anda jatuh cinta dapat meningkatkan peredaran darah ke kulit. Hasilnya, kulit tetap lembut dan halus, serta mengurangi pengembangan keriput.
Bikin fokus
Menaruh foto orang yang disayangi membantu mengaktifkan beberapa bagian otak yang berhubungan dengan motivasi dan fokus. Jadi, kalau produktivitas kerja menurun, coba pandangi foto orang yang Anda sayang.
Menormalkan tekanan darah
Sebuah penelitian menunjukkan tekanan darah seseorang lebih rendah ketika Anda menghabiskan waktu bersama orang yang Anda kasihi. Hasil riset di University of North Carolina menemukan bahwa pasangan yang saling memeluk dan berbicara satu sama lain, memiliki kadar oksitosin yang tinggi. Ini juga memberikan keuntungan untuk menurunkan tekanan darah.
sumber: ghiboo.com
0 komentar:
Posting Komentar